Saturday, March 13, 2010

Friday, March 12, 2010

Kanan, Kiri?

Dengan sedang tidak bermaksud menyuarakan perbedaan, saya mempertanyakan hal ini.

Siapa diantara kita dapat menjawab secara pasti mengapa terjadi penjungkirbalikkan derajat antara si Kanan dan si Kiri

Siapa yang dapat menentukan keberadaan mereka secara jelas? Bukankah mereka akan selalu berpindah tergantung dari perspektif apa kita melihatnya

Lalu mengapa manusia selalu menjadikannya bertentangan. Ya, kanan sebagai perlambang dari kebaikan, kebenaran, dan segala bentuk dari yang akhirnya akan menyenangkan

Sedangkan apa yang terjadi dengan kiri. Menjadi lawan dari pasangannya. Kiri adalah lambang keburukan, ketidakjujuran, ketidakadilan, dan semua istilah yang diawali dengan kata tidak.

Seorang idola pernah membuat sebuah karya terbaik dengan judul "Orang-orang di persimpangan kiri jalan" yang lalu saya ketahui bahwa karya itu membicarakan orang-orang yang memiliki cara lain dalam meraih kemerdekaan.
Bahkan Allah, Tuhan semesta alampun mengajarkan kepada kita agar beristinja' dengan tangan yang lagi lagi sebelah kiri dan melakukan shodaqoh dengan tangan kanan.
Apakah berhubungan dengan pengaturan otak saya yang menuliskan salahsatunya terlebih dahulu pada judul tulisan ini?

Kekasih pernah berkata untuk tidak memikirkan sesuatu yang tidak seharusnya dipikirkan tanpa ada bimbingan, namun ini begitu dekat

Inikah salah satu bahasa Tuhan untuk menunjukkan sesuatu

Wahai Tuhan, Engkau telah mengajarkan peradaban kepada manusia sehingga muncullah sosok Adam.
Tidak sulit bagimu mengilhami para wanita seperti Kartini untuk menyuarakan persamaan hak dan kedudukan dengan kaum laki-laki.
Begitu indah kau menghapuskan budaya rasisme di benua Eropa dan Amerika.

Semua menjelaskan betapa kuasa logika-Mu di atas logika hanya seorang manusia.

12 atau Pertama

Dua belas bulan, tahun pertama, tiga ratus enam puluh lima hari, ataupun delapan ribu tujuh ratus enam puluh jam, dan masih banyak konversi waktu lainnya membantuku untuk ungkap satu hal terindah yang telah aku punya. Ya tebya lubliu.. :)

--kurnia yunita rahayu, for our first anniversary four days ago